Salam
Halo, kali ini saya akan bahas masalah jamur, khusus nya
jamur konsumsi dan peranannya sebagai peluang bisnis. Sebelum saya bahas
masalah jamur saya akan sedikit menyinggung klasifikasi mahluk ini. Seperti yang
anda ketahui mahluk hidup di klasifikasi kan menjadi beberapa kelompok
didasarkan persamaan ciri, cara hidup, tempat hidup dan penyebaran. Lalu dimana kah letak jamur itu lihat table dibawah
source http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Biological_classification_L_Pengo.svg |
nah di klasifikasi kingdom- inilah jenis jamur dipisahkan, owh iya
sebelumnya saya menggunakan klasifikasi 5 kingdom, yang di temukan oleh Robert
H. Whittaker: Monera(bakteri), Protistaa(alga), Fungi (jamur) disinilah kita
mulai bercerita, Plantae (Tumbuhan), Animalia (Hewan).
jadi jamur itu bukan tumbuhan atau pun hewan dan bahkan bakteri
atau alga, tapi dia adalah kingdom tersendiri.
varietas jamur ada sangat banyak di amerika saja tercatat ada
sekitar 5000 jenis jamur, diantaranya ada yang mematikan ada yang beracun. tapi
kita tidak akan membahas itu. yang akan saya bahas adalah jamur konsumsi
hubunganya dengan peluang bisnis.
ada beberapa jamur yang bisa dimanfaatkan untuk konsumsi, bahkan
ada beberapa yang bisa dijadikan obat.
secara gizi kandungan jamur tidak kalah dengan sumber makanan
lainya, bahkan memeiliki kelebihan di beberapa nutrisi.
berikut seperti yang di rilis oleh
http://www.menshealth.co.id/nutrisi/nutrisi.umum/nutrisi.dalam.jamur/003/002/71
beberapa nutrisi dalam jamur yang membuatnya layak di perhitungkan
:
1. Protein
Inilah nutrisi terbesar yang dimiliki jamur. Rata-rata jamur
mengandung 14-54 persen protein. Meskipun mengandung protein dalam jumlah yang
cukup besar, jamur tetap aman untuk dikonsumsi oleh penderita kolesterol dan
tekanan darah tinggi. Alasannya karena protein dalam jamur bebas phytosterol,
sejenis kolesterol yang sering terdapat dalam makanan yang tinggi protein
2. Vitamin
Rata-rata jamur pangan memiliki kandungan vitamin B1 (thiamin), B2
(riboflavin), B3 (niacin), B5 (panthothenate), dan B7 (biotin). Jamur juga
mengandung senyawa yang ergosterol yang akan dikonversikan oleh tubuh menjadi
vitamin D saat terkena sinar matahari.
3. Mineral
Jamur kaya akan kandungan mineral. Beberapa di antaranya adalah
selenium, magnesium, zinc, mangan dan kalium. Bahkan satu buah jamur portobello
berukuran sedang memiliki lebih banyak kandungan kalium dibandingkan pisang.
4. Serat
Dalam 100 gram jamur terkandung serat sebanyak 7,4 hingga 24,6
persen. Itulah sebabnya jamur sangat baik bagi perncernaan dan sering dikonsumsi
oleh mereka yang sedang menjalani program diet.
nah, banyak bukan manfaat jamur? lalu kelebihan berbisnis jamur
selain dari kandungan Gizi nya ada lah "perawatanya" dan
"budidaya" yang tergolong sangat mudah.
1. tidak perlu tempat yang luas
ya karena jamur hidup di daerah yang lembab dan tertutup, lalu
jarak tanam jamur yang memungkinkan kita mencapai hasil maksimal dengan
lingkungan yang sempit dan media tanam jamur yang banyak, bisa serbuk gergaji,
bisa merang bisa tanah itu sendiri.
2. perawatan yang sangat mudah
budidaya jamur tidak perlu menggunakan pestisida atao insektisida,
daya hidup jamur sangat tinggi, dan jarang sekali terkena hama atau penyakit
(hampir tidak pernah), yang perlu kita lakukan adalah menjaga suhuruangan
tempat kita budidaya tetao lembab. hal itu bisa dilakukan dengan hanya
menyemprotkan air di ruangan itu 2-3 kali sehari.
3. waktu panen relativ singkat
hanya sekitar 115-120 hari sudah siap panen
jadi, apakah anda berminat usaha jamur?
sekian artikel ini, hanya gambaran umum saja selebihnya akan saya
jelaskan pada posting berikutnya, setidaknya bisa menginpirasi usaha anda
mohon maaf dan terimakasih telah membaca.
0 komentar:
Posting Komentar